Raksasa Air Tawar Yang Pernah Ditemukan

Tahukah anda bahwa ikan mas dapat tumbuh besar secara signifikan di alam liar? Ya, ikan hias rumahan yang dilepas/dibuang ke sungai dan danau sering ditemukan tumbuh besar dan berkembang biak.

Memang kunci untuk ikan mas tumbuh besar adalah makanan yang banyak mengandung protein dan air yang hangat. Sehingga jika mereka dilepaskan ke alam yang banyak makanan berprotein dan air yang relatif hangat, mereka akan tumbuh besar, lebih dari yang anda bayangkan.

Ikan mas dengan panjang 15-inch bernama Bruce diangkat dari air di sebuah peternakan ikan di Dongguan, Cina, pada tahun 2002 Ikan mas yang dikenal terpanjang, menurut Guinness Book of World Records, berukuran panjang 18,7 inci (47,4 cm) milik Gijsbers Joris dari Belanda. Sayangnya Guinness tidak mencatat berapa berat ikan tersebut.

Namun di tahun 2010, Angler Raphael Biagini mengklaim ia menangkap seekor ikan mas raksasa - yang dikatakan beratnya mencapai 13,6 kg - Saat dia memancing di sebuah danau di Perancis. Ini dianggap sebagai jenis ikan mas terbesar yang pernah ditangkap di alam liar. Biagini juga menyertakan fotonya bersama ikan koi yang dia tangkap, yang tentu saja memicu cemoohan dan tuduhan-tuduhan bahwa dia telah merekayasa foto tersebut.


Foto yang meragukan dari Biagini. Namun sempat diunggah ke internet oleh Dailymail

Namun lepas dari apakah foto diatas asli atau palsu, Ken Peterson, direktur komunikasi di Monterey Bay Aquarium, yang telah melihat foto diatas, mengklaim bahwa ikan mas dengan ukuran dan warna seperti dalam foto tersebut, memang mungkin/bisa ada, jika mendapat makanan dengan jumlah yang tepat dan memiliki cukup ruang untuk tumbuh.

Akhir-akhir ini banyak laporan ditemukannya ikan-ikan mas dalam jumlah besar di danau-danau dan sungai di seluruh dunia. Mungkin ikan mas di alam ini adalah hasil buang aquarium rumahan yang telah berkembang biak di tempat pembuangannya. Mereka diketahui telah berkembang biak dan tumbuh besar di alam dengan sangat baik, bahkan mereka merebut dan merusak habitat hewan-hewan asli danau atau sungai dimana mereka berkembang biak.

Nah, sebaliknya, jenis ikan-ikan air tawar yang memang berukuran raksasa di alam liar, justru punah dan terancam punah, karena kehilangan habitatnya. Ikan-ikan raksasa air tawar dapat anda lihat dibawah ini:

Arapaima (Arapaima gigas)

Seorang penyelam dengan ikan arapaima dewasa di sebuah akuarium di Manaus, Brasil. Dikenal sebagai Pirarucu di Brazil dan Paiche di Peru, Amerika Selatan raksasa ini adalah salah satu ikan air tawar terbesar di dunia. Beberapa mencapai panjang lebih dari 10 kaki (3 meter) dan berat diatas 400 pon (180 kilogram).

Megafish besar seperti ini di seluruh dunia telah menjadi langka karena penangkapan ikan yang berlebihan. Arapaima adalah fokus dari beberapa proyek konservasi di Amerika Selatan.

Chinese Paddlefish (Psephurus gladius)

Spesies yang tinggal di Sungai Yangtze, China ini terancam punah. Paddlefish merupakan kandidat untuk ikan air tawar terbesar di dunia. Sayangnya, penangkapan berlebih dan konstruksi bendungan telah menghancur populasi paddlefish. Tidak ada yang telah terlihat di alam liar sejak tahun 2003, dan ilmuwan khawatir spesies mungkin sudah punah.

Chinese Sturgeons (Acipenser sinensis)

Sturgeons Cina di Aquarium kota beijing, Cina. Mampu memiliki berat setengah ton dan dapat tumbuh sampai 16 kaki (5 meter) panjangnya, ikan raksasa air tawar ini merupakan salah satu spesies sturgeon terbesar di Bumi. Pembendungan sungai di Cina telah menyebabkan jumlahnya menurun drastis, dan terdaftar sebagai spesies yang terancam punah.

Barb Raksasa (Catlocarpio siamensis)

Barb raksasa adalah ikan carp (sejenis gurame) raksasa dari siam. Seorang anak laki-laki berpose dengan ikan barb raksasa di Sungai Tonle Sap di dekat Phnom Penh, Kamboja. Ikan, ditangkap oleh nelayan lokal, kemudian ditandai dan dilepaskan kembali sebagai bagian dari studi spesies besar air tawar di basin sungai Mekong. Ada bukti bahwa barb raksasa pernah mencapai ukuran 10 kaki (3 meter) panjangnya dan berat hingga 660 pon (300 kilogram), namun saat ini spesimen yang mencapai setengah dari ukuran diatas saja, sudah sangat langka.

Stingray Raksasa (Himantura chaophraya)

Ahli ikan pari raksasa percaya, seperti yang satu ini di sungai Mekong Kamboja, adalah spesies air tawar terbesar di Bumi. Spesimen ini memiliki panjang lebih dari 13 kaki (4 meter).

Lake Sturgeon (Acipenser fulvescens)

Pernah melimpah di Great Lakes Amerika Utara dan hulu Sungai Mississippi, populasi sturgeon danau kini telah menurun drastis. Monster air tawar ini adalah ikan benua terbesar yang bisa hidup sangat lama. Para ilmuwan menemukan bahwa spesimen sepanjang 6,5 kaki (dua meter) yang tertangkap di Kanada pada tahun 1953, berusia 152 tahun.

Mekong Giant Catfish Pangasianodon gigas

Salah satu ikan terbesar di dunia adalah catfish (lele) raksasa sungai Mekong. Ikan ini bisa mencapai panjang 10 kaki (3 meter) dan berat hingga 650 pound (300 kilogram). Spesies yang terancam punah ini telah lama menderita karena penangkapan ikan yang berlebihan, pembangunan bendungan, dan perusakan habitat.

Giant Eurasian Trout (Hucho taimen)

Ikan Trout Eurasia Raksasa, atau ikan taimen, terkenal dengan nafsu rakus nya, memakan segala sesuatu dari ikan, tikus air hingga bebek. Spesimen sepanjang 5-kaki (1,5 meter)ditemukan di tepi Sungai Eg-uur di utara Mongolia, setelah tersedak makanannnya yang memiliki panjang 3-kaki (1 meter) dari spesies yang sama.

Alligator Gar (Atractosteus spatula)

Kerabat prasejarah megafish ini menghuni banyak bagian dunia, namun gars yang hidup saat ini hanya terdapat di Amerika Utara dan Amerika Tengah.

Dari tujuh spesies gar yang diketahui, alligator gar adalah yang terbesar, mencapai panjang sampai sepuluh kaki (tiga meter) dan berat hingga 300 pon (140 kilogram). Ikan raksasa ini umumnya berwarna hijau zaitun atau kuning dan memiliki tubuh yang sangat bersisik. Moncong yang penuh gigi dan mirip alligator memberikan spesies ini namanya.

Raksasa air tawar ini mungkin terlihat garang, namun tidak dikenal menyerang manusia. Mereka dapat menimbulkan bahaya pasif, dan telur-telurnya beracun bagi manusia jika tertelan.

Berbagai macam foto ikan raksasa ini, dalam keadaan hidup atau kerangkanya banyak beredar di internet. Beberapa dituduh sebagai hoax dan bahkan ada foto-fotonya yang dianggap sebagai alien dari planet lain .. hehehe

Gars dewasa memiliki sedikit predator alami, meskipun buaya telah dikenal menyerang mereka. Alligator Gars memangsa ikan, tetapi mereka oportunistik dan telah dikenal sebagai pemakan segala dari kura-kura air kecil hingga bangkai. Pembangunan bendungan dan tanggul telah merusak banyak habitat mereka, sehingga jumlah merekapun menurun drastis.